“Kenapa yah…. aku belum dapat jodoh??”
“Soalnya…kamu kurang menarik!!!” “Jadi….seharusnya aku menarik seperti apa?????!!!”
(buat cowoq) (buat ceweq)
“Kamu kurang MACHO..” “Kamu kurang SEXY..”
“Kamu kurang ROMANTIS…” “Kamu kurang GIRLY..”
“Kamu GAP-TEK sich..” “Kamu KAMPUNGAN sich..”
STOP!!!
Tunggu sebentar! Coba pikirkan sebentar…
Kalau kamu jadi cowoq yang MACHO-ROMANTIS-HIGHTECH, kira-kira ceweq model gimana yang akan nempel sama kamu? Yang utamakan penampilan (body), yang selalu cari perhatian (vacuum), yang gambar dirinya gak beres (jadi butuh dapet cowoq yang bisa naikkan prestisenya – punya cowoq yang HIGHTECH)
Kalau kamu jadi ceweq yang SEXY-GIRLY-METROPOLIS, kira-kira cowoq model gimana yang akan berjuang dapetin kamu? Yang cari “simbol keberhasilan” (karena dianggap dah hebat bisa dapetin ceweq yang bikin banyak mata cowoq “ngiler”) buat dirinya, yang hobinya memuaskan mata dan nafsunya sebagai “pejantan” (maaf…gak pakai istilah pria karena yang dimaksud nafsu kebinatangannya gen pria).
Iiiih….siapa yang mau dapet pasangan model gitu!
Aku maunya dapat pasangan yang takut TUHAN (Kristen lahir baru), yang rohaninya bertumbuh “gak mandeg”, yang bisa menghargai aku dan nyambung komunikasinya.
Kalau gitu,..kita lihat satu-satu di bawah ini, pria dan wanita seperti apa sich yang dicari oleh pasangan yang kamu idam-idamkan itu.
Pria idaman wanita menurut Alkitab
Satu-satunya pria yang paling banyak diceritakan di Alkitab, sebagai pria yang dikagumi banyak wanita adalah Yesus. Bahkan kitab Lukas (pasal 23 dan 24) mencatat bahwa orang-orang yang masih merawat jasad Tuhan Yesus setelah disalibkan adalah para wanita. Berarti pribadi Yesus mendapat tempat yang khusus di dalam hati para wanita. Bukan hanya karena IA adalah Tuhan tapi Yesus adalah PRIA SEJATI.
Salah satu karakter PRIA SEJATI yang ditunjukkan Yesus, saat ia mengampuni seorang wanita yang hampir dirajam karena ditangkap oleh orang-orang Farisi karena termasuk wanita pelacur. Yesus memiliki kasih yang percaya bahwa setiap orang dapat bertobat dari hidup dosanya (I Kor 13:7), jadi tidak merasa diri paling benar seperti sifat pria pada umumnya. Apa yang dilakukan Yesus ini yang membuat wanita ini menjadi kagum, bahkan ia rela mengurapi kaki Yesus dengan minyak yang mahal dan dengan rambutnya. Suatu bentuk dedikasi kagum dan hormat seorang wanita yang dicari-cari pria.
Jadi kalau kamu adalah PRIA jadilah seperti Kristus karena tepat seperti perkataan alm. Edwin Louis Cole “Manhood and Christlikeness are synonymous.” (Kepriaan dan keserupaan dengan Kristus adalah sama). Belajarlah hidup hari demi hari bersama Yesus di dalam hati sehingga karakterNYA semakin nyata saat kamu berhubungan dengan saudaramu yang wanita di komunitasmu.
Wanita idaman Pria Menurut Alkitab
Abigail adalah salah satu tokoh wanita yang secara gamblang diceritakan dalam alkitab bahwa ia dapat memikat seorang pria yang hidup dalam kebenaran, yaitu Daud bukan karena penampilannya yang menarik, tapi karakter yang dimilikinya.
Saat Daud dan pasukannya hendak mendatangi Nabal (suami Abigail) untuk membunuhnya karena ucapan dan sikapnya yang angkuh, di saat “panas” seperti inilah Abigail muncul dengan karakternya yang bijak. Perhatikan apa yang dikatakannya kepada Daud yang sedang emosi: “Janganlah kiranya tuanku mengindahkan Nabal, orang yang dursila itu, …Oleh sebab itu, tuanku, demi TUHAN yang hidup dan demi hidupmu yang dicegah TUHAN dari pada melakukan hutang darah dan dari pada bertindak sendiri dalam mencari keadilan, …” (I Sam 25:25-26).
Perkataan Abigail ini langsung menyadarkan Daud, dan ini yang dikatakannya: “Terpujilah TUHAN, Allah Israel, yang mengutus engkau menemui aku pada hari ini; terpujilah kebijakanmu dan terpujilah engkau sendiri, bahwa engkau pada hari ini menahan aku dari pada melakukan hutang darah dan dari pada bertindak sendiri dalam mencari keadilan. Tetapi demi TUHAN, Allah Israel yang hidup, yang mencegah aku dari pada berbuat jahat kepadamu--jika engkau tadinya tidak segera datang menemui aku, pasti tidak akan ada seorang laki-lakipun tinggal hidup pada Nabal sampai fajar menyingsing." (I Sam 25:32-34).
Jadi bagi seorang pria yang hidup dalam kebenaran, keberadaan seorang wanita yang dapat menolong dirinya supaya tidak berbuat dosa dan tetap hidup dalam kebenaran adalah karakter seorang wanita yang diidam-idamkannya.
Artinya kalau kamu adalah seorang wanita yang merindukan pasangan seorang pria yang hidup dalam kebenaran firman, kembangkanlah karakter sebagai penolong bagi saudara-saudaramu para pria di komunitas untuk mereka dapat hidup serupa dengan Kristus.
Ditulis kembali dari: http://renunganpemudakristen.blogspot.com/
0 komentar:
Posting Komentar